Kamis, 14 Februari 2013

Sedulur papat limo pancer

Mari... Kita belajar ilmu2x Kejawen bersumber dari Nenek Moyang kita dulu di Indonesia tentunya. Lengkap dengan Mantra, Ajian, dan tata cara menggunakan'y

Silahkan baca rapalan dibawah ini.

Bapak Sumber...
Sedulur Papat Kalima Pancer 3x... Kawula pitados Sukma Sejati...
Pletiking Pangeran Kang Maha Suci... Kawula ngaturaken segala dosa lan kalepatan dalem...
Dalem Nyuwun Ngapura...
Niat ingsun badhe sinau ing Gusti lan ngresep ilmuning jabang bayi kawulo
Nyuwun Kanthi Wilujeng2x.

diniati dalam hati dan insya Allah berhasil.
Kalau mau cespleng sambil berpuasa 24jam penuh dalam keadaan gelap sendirian...
 membaca

“niat ingsun patigeni, amateni hawa panas ing badan ingsun,
amateni genine napsu angkara murka krana Allah taala”.

jam 12 malam tepat membaca  “ Putih-putih mripatku Sayidina Kilir, Ireng-ireng mripatku Sunan Kali Jaga, Telenging mripatku Kanjeng Nabi Muhammad.”

jam 12:30 malam membaca
“Niat ingsun Ngelowong, anutupi badan kang bolong siro mara siro mati,
kang ganggu marang jiwa insun, lebur kaya dene banyu krana Allah Ta’ala.”

Biasanya jarang ada orang yang berhasil diatas...akibat terkena sinar atau lupa mantra atau karena godaannya sangat dasshyyat atau karena kebelet pipis he...he
 
Selain melakoni puasa-puasa diatas masyarakat kejawen juga melaksanakan ibadah puasa-puasa sesuai tuntunan lslam, seperti Puasa Ramadhan, Senin Kamis, Puasa Syawal, Puasa Tasri’ 11-12-13 Dzulhijah, Puasa Nabi Daud AS dll. Inti dari semua ibadah puasa tujuannya hanya satu yaitu mendekatkan diri kepada Allah SWT agar diterima iman serta lslamnya.

    BACAAN AMALAN DO’A WIRID, MANTRA, AJIAN RAPAL
UNTUK AKTIFASI AJIAN ILMU-ILMU KEJAWEN

    Untuk dapat menguasai suatu ilmu ghoib metafisika supranatural aliran kejawen maka anda diwajibkan mengamalkan atau menjalankan syariat bacaan amalan do’a wirid, mantra, rapalan dan menjalani lelaku khusus untuk aktifasi dan membangkitkan ajian ilmu tersebut. Berikut ini beberapa prasyarat pendahuluan yang harus dilaksanakan sebelum anda mulai menghafal dan mengamalkan do’a wirid, mantra dan rapalan ilmu-ilmu ghoib aliran Islam Kejawen.

    Memulai lelaku dengan mandi wajib dan berwudlu secara tertib dan rapi sehingga badan wadag dalam keadaan bersih dan suci.
Lakukan Sholat Sunah dua rakaaat setelah lewat jam 12 malam (Tahajjud) dengan membaca niat :

“Usholli Sunnatan Ro’ataini Lillahi Ta’alla”

Selesai Sholat, mengucapkan Istighfar

“Astaghfirullahal ‘adhziim” 100x.

Membaca Sholawat Nabi : “Allahuma Sholli’Alla Muhammad, Wa’alaa Ali Muhammad” sebanyak 100x.
Bertawasul dengan khusu’ membaca do’a sebagai berikut :

     Illa hadlrotin Nabiyya Muhammad Shollalahu ‘alaihi Wasallam, Syai-u Lillahi … dilanjutkan membaca Alfatehah 1x.
Illa hadlrotin malaikatil mukorobin Wasi saadatinaa Abu Bakar, Wa Umara, Wa Usman, Wa Ali Rodiyallohu ‘anhum, Syai-u lillahi … membaca Alfatehah 1x..

    Illa hadlrotin Nabiyyil Ilyas AS, Wa illa Nabiyyil Khidir AS Syai-u lillahi … membaca Alfatehah 1x.
Illa hadlrotin Auliyallohi Ta’alasyayidinal Abdul Qodir Djaelani, Wa Illa Kanjeng Sunan Kalijaga, Kanjeng Sunan Malik Ibrahim, Kanjeng Sunan Bonang, Kanjeng Sunan Ampel, Kanjeng Sunan Giri, Kanjeng Sunan Muria, Kanjeng Sunan Kudus, Kanjeng Sunan Drajat, Kanjeng Sunan Gunung Jati, Syai-u lillahi … membaca Alfatehah 1x.

Khususon ilaaruhi al ustadz Ahmad Ismail Hamdani Syai-u lillahi … membaca Alfatehah 1x.

Setelah anda selesai bertawassul selanjutnya anda bisa memulai mengamalkan bacaan do’a wirid, mantra atau rapalan sesuai dengan ilmu ghoib kejawen yang anda kehendaki. Sebagai aktifasi dan latihan awal sebaiknya dalam mengamalkan do’a wirid tersebut dilakukan dengan posisi duduk bersila, penuh konsentrasi dan mengatur pernafasan dalam ruangan yang bersih dari haddas & kotoran najis. Selanjutnya rapalan wirid tersebut dapat anda amalkan kapan saja & dimana saja saat anda membutuhkan.

Bangkitkan Tenaga Dalam
Sebagai latihan awal untuk membangkitkan kepekaan bathin dan power tenaga dalam anda, dapat dilakukan dengan teknik olah pernafasan disertai bacaan dzikir, atau yang dikenal dengan Dzikir Pernafasan. Berikut ini petunjuk teknis pembangkitan kepekaan bathin dan power tenaga dalam melalui ‘dzikir pernafasan’ tersebut :

Terlebih dahulu anda harus melakukan langkah 1 sampai dengan 5 : petunjuk amalan do’a wirid untuk aktifasi ilmu kejawen, selanjutnya ikuti langkah-langkah dibawah ini :
Duduk bersila didalam ruangan yang bersih
Posisi badan tegak, posisi kepala lurus kedepan dengan tulang punggung dan semua otot relaksasi / dikendorkan
Mata terpejam, mulut tertutup lidah sedikit ditekuk keatas
Pusatkan konsentrasi anda pada pengaturan pernafasan dada dan perut dengan detakan jantung sebagai titik sentralnya
Ucapkan Dzikir dan atur pernafasan anda sebagai berikut : masing-masing selama 10 menit dengan irama yang tetap. Waktu anda menarik nafas ucapkan “Laila Haillalah” tahan & hentakkan sejenak didada kemudian Saat anda menghembuskan Nafas keluar ucapkan lagi “Laila Haillalah” .
Lakukan dzikir pernafasan seperti langkah ke enam dengan mengucapkan “Allahu Akbar”.
Terakhir kali ucapkan dzikir nafas “Allah ... Allah ... Allah ...dst” sesuaikan dengan irama detak jantung anda.
Lakukan latihan ‘dzikir pernafasan’ tersebut secara rutin minimal sekali sehari atau akan lebih optimal jika dilaksanakan setiap habis sholat fardhlu. Latihan ‘dzikir pernafasan’ yang rutin, khusu’ dan penuh konsentrasi secara otomatis akan membangkitkan aura positif, meningkatkan kepekaan bathin dan merecharge power tenaga dalam anda. Buktikan dan rasakan perubahan yang terjadi pada badan wadag anda setelah anda melaksanakan latihan ini minimal 1 jam perhari selama 3 minggu berturut-turut..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar